PT Binexcom merupakan perusahaan manufaktur yang kegiatan utamanya memproduksi Personal Computer (PC), notebook, mobile phone, dan gadget lainnya yang berbasis teknologi komputer. PT Binexcom memiliki beberapa divisi, di anataranya adalah sales, customer service, finance, accounting, tax dan sebagainya. Salah satu divisi penting di perusahaan ini adalah divisi customer service karena divisi ini merupakan barisan terdepan dalam pelayanan purnajual pada customers. Divisi customer service PT Binexcom tersebar di berbagai wilayah yang dikenal dengan BSC (Binexcom Service Center) dan BSP (Binexcom Service Partner). Setelah melakukan pemeriksaan pada divisi customer service di PT Binexcom tahun 2012, Internal Audit menemukan terjadinya selisih catatan persediaan dengan fisik dari tahun 1996-2012 sebesar Rp 317.784.700,08. Penelusuran terhadap penyebab terjadinya selisih catatan persediaan dengan fisik dilakukan melalui analisis terhadap sistem informasi dan SOP (Standar Operating Procedures) customer service PT Binexcom. Selisih catatan persediaan dengan fisik tahun 2012 terjadi karena adanya kekurang tertiban dan kedisiplinan terhadap administrasi dokumen, tidak ada tim pengendalian internal khusus yang secara insentif dan periodik melakukan pengawasan terhadap efektivitas unsur-unsur pengendalian internal dan kurang adanya pengawasan terhadap prosedur-prosedur dalam sebuah yang berjalan sebagaimana mestinya.