Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kesadaran Wajib Pajak, pengetahuan perpajakan dan kepuasan pelayanan Kantor Pelayanan Pajak terhadap kepatuhan Wajib Pajak Oran Pribadi.Penelitian ini mengunakan metode survey dan populasinya adalah Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Jakarta Cengkareng.Penelitian ini menggunakan data primer, data ini diperoleh dari kuesioner yang peneliti sebarkan ke Wajib Pajak Orang Pribadi KPP Pratama Jakarta Cengkareng. Pengambilan sampel ditentukan dengan menggunakan simple random sampling. Analisis data yang dilakukan peneliti menggunakan uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda dan uji hipotesis.Pengujian tersebut dilakukan dengan bantuan aplikasi SPSS 21.0.
Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil pengujian secara parsial (Uji t) untuk variabel kesadaran Wajib Pajak didapatkan nilai sign 0,388. Maka dapat disimpulkan bahwa nilai sign>0,05 jadi variabel kesadaran Wajib Pajak tidak berpengaruh secara parsial terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. 2. Berdasarkan hasil pengujian secara parsial (Uji t) untuk variabel pengetahuan perpajakan didapatkan nilai sign 0,000. Maka dapat disimpulkan bahwa nilai sign0,05 jadi variabel kepuasan pelayanan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Jakarta Cengkareng tidak berpengaruh secara parsial terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. 4. Berdasarkan hasil uji simultan (Uji F) kesadaran Wajib Pajak, pengetahuan perpajakan dan kepuasan pelayanan kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Jakarta Cengkareng terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi memiliki nilai sign 0,000. Maka dapat disimpulkan bahwa kesadaran Wajib Pajak, pengetahuan perpajakan dan kepuasan pelayanan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Jakarta Cengkareng berpengaruh secara simultan terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi.